Penyajian Data

Sebelum menyajikan data, kalian harus tahu dulu apa itu data. Kata "data" berasal dari bahasa Inggris bersifat majemuk. Datum adalah keterangan atau informasi yang diperoleh dari suatu obyek/kejadian atau narasumber. Sedangkan data adalah kumpulan dari datum. 

Ada 3 cara untuk mengumpulkan data, yaitu:

1. Wawancara

2. Kuesioner (angket)

3. Observasi (pengamatan)

Berdasarkan cara memperoleh, data dibagi menjadi 2, yaitu:

1. Data primer, diperoleh secara langsung dari narasumber

2. Data sekunder, diperoleh secara tidak langsung (diperoleh dari pihak lain. 

Setelah mengumpulkan data, kemudian menyajikan data dengan benar. Secara umum, ada 2 cara penyajian data yang sering digunakan, yaitu dengan tabel/daftar dan grafik/diagram. 

Untuk penyajian data dalam bentuk diagram dapat menggunakan:

1. Diagram Batang, digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek dalam kurun waktu tertentu, digunakan untuk menyajikan data yang variabelnya berbentuk kategori dan data tahunan. Contoh: nilai UAS pelajaran matematik, jenis pekerjaan, ukuran sepatu, dll.

2. Diagram Garis, digunakan untuk menyajikan data yang berkesinambungan/kontin. Contoh: jumlah penduduk tiap tahun, hasil pertanian tiap tahun, jumlah siswa tiap tahun, dll.

3. Diagram Lingkaran, untuk membuat diagran lingkaran terlebih dahulu ditentukan besarnya presentase tiap objek terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran

Contoh penyajian data: 

Sumber: https://brainly.co.id/tugas/1365955

Nah, kalian sudah mengetahui cara menyajikan data dalam bentuk diagram batang, diagram garis, dan diagram lingkaran. Selanjutnya, untuk mengetahui sejauh mana pemahan kalian mengenai materi yang sudah kita pelajari, coba kalian klik link dibawah ini dan masukkan kode pin 160196.

Link Quiz :
http://quizegg.com/q/164422